Laman

Minggu, 18 Desember 2011

Lip Sync

Biasanya penyanyi baru menggunakan fasilitas lip sync ini saat pentasnya. Lip sync adalah cara orang menyanyi dengan menggerakkan bibirnya saja, sedangkan lagu dari si penyanyi diputar dengan keras (http://id.wi kipedia.org/wiki/Lip_sync). Berbagai alasan mulai dari kurang percaya diri, takut sumbang, takut kehabisan napas, tidak bisa menari dan sebagainya. Tentu cara ini kurang tepat bila dilakukan penyanyi profesional karena tidak menunjukkan bakat yang sesungguhnya.


Tetapi bila kita dalami lebih lanjut, dalam hidup kitapun sering terjadi lip sync. Bibir kita bergerak mengikuti suara di sekeliling kita, tetapi hati berbicara lain, atau di benak kita sedang tidak mengikuti suara tersebut. Boleh jadi gegap gempita ada di lingkungan kita, tetapi kita sedang terpuruk kesepian tanpa seorang tahu, karena kita melakukan lip sync.


Hal ini tidak selalu menjadi salah, karena manusia adalah makhluk sosial yang mudah beradaptasi, apapun yang sedang ia alami. Tetapi jangan kebacut kata orang Jawa, akhirnya menjadi orang yang munafik, berbeda apa yang di bibir dengan apa yang di hati, bahkan dengan kenyataan sesungguhnya. Fenomena akhir jaman di mana semua orang berlomba berbicara baik yang menghibur orang lain, tetapi sesungguhnya semua itu palsu.


Berjaga - jagalah, "karena akan datang waktunya orang tidak dapat lagi menerima ajaran sehat, tetapi mereka akan mengumpulkan guru - guru untuk menurut kehendaknya untuk memuaskan keinginan telinganya." (2 Timotius 4 : 3).



Tidak ada komentar: