Kalbu hening meratapi sunyi
Sendiri menatap senja
Raga terpaku di bibir pantai
Gemuruh ombak menemani batin
Pikiran menari menjauhi asa
Bagaikan air laut kembali ke samudera
Hela napas memberi bukti
Sang Ilahi Sang Pengasih
Cercah sinar ditelan bumi
Esok kan kembali memberi hidup
Sang waktu terus berlari
Sang takdir tertunduk letih
Jiwa menjerit tanpa tujuan
Hingga Sang Khalik merengkuh daku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar