“Janganlah kamu menjadi hamba uang dan cukupkanlah dirimu dengan apa yang ada padamu, karena Allah telah berfirman: “Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau.”
Ibrani 13 : 1-8
Salah satu puncak dari musim sepakbola di Inggris setiap tahunnya adalah pertandingan final kejuaraan piala FA. Selama lebih dari 100 tahun, hari itu ditandai dengan kegembiraan, pesta pora, dan kompetisi. Namun yang membuat kita terpesona adalah bagaimana cara pertandingan tersebut dimulai. Pertandingan itu dimulai dengan menyanyikan lagu himne tradisional yang berjudul Abide With Me (Tinggal Sertaku ).
Awalnya hal itu terasa aneh. Apa hubungan antara himne tersebut dengan sepakbola? Namun ketika saya memikirkan ulang hal tersebut, sebagai pengikut Kristus makna himne itu sangat berhubungan dengan olahraga, bahkan juga belanja, bekerja, bersekolah atau apapun yang kita lakukan. Karena tidak ada satu pun dari aspek kehidupan kita yang tidak terpengaruh oleh kehadiran Allah. Maka, kerinduan supaya Dia tinggal beserta kita sebenarnya menjadi hal terwajar yang patut kita dambakan. Tentu saja, kahadiran Bapa Surgawi kita bukanlah sesuatu yang perlu kita mohon terlebih dahulu dengan merengek-rengek, melainkan telah dijanjikan kepada kita. Dalam Ibrani 13:5, kita membaca: Karena Allah telah berfirman: “Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau.”
Bukan saja kehadiran Allah menjadi kunci bagi kepuasan jiwa kita,tetapi penyertaan-Nya juga merupakan janji yang dapat memberikan kepada kita hikmat, damai sejahtera, penghiburan dan kekuatan dimana pun kita berada atau apa pun yang kita lakukan. Terima kasih Tuhan karena Engkau berjalan bersama kami setiap hari. Engkaulah pelindung, kawan dan penuntun kami. Kiranya kami merasakan kehadiran-Mu yang penuh kasih itu dan selalu sadar bahwa Engkau berada dekat di sisi kami. Amin.
Inspirasi: Hak istimewa terbesar kita sebagai orang Kristen adalah menikmati kehadiran Kristus.
www.TodayManna.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar