LOSS

Loss...kehilangan...

Beberapa hari ini saya berhadapan dengan berita - berita duka. Teman SMA saya, mesti menghadapi kehilangan bayinya yang masih belum genap sebulan. Tidak lama kemudian ayahnya juga menyusul cucunya. Berita di televisi, di sebuah kota, kecelakaan lalu lintas merenggut nyala api kehidupan 16 orang sekaligus. 

Melalui sebuah jaringan perkawanan, saya mendapatkan informasi ibu salah seorang anggota juga berpulang kepada Sang Khalik. Belum lagi kenalan yang menderita penyempitan jantung koroner, sehingga sedang dalam pengobatan dan pergumulan dengan persiapan operasi yang tidak mudah dan tidak murah.

Salah seorang kawan seangkatan saya mengalami musibah, anaknya yang masih berumur 4 tahun harus dirawat intensif karena radang otak. Anak yang mestinya masih bermain dengan ceria, dengan rasa ingin tahu yang besar, saat ini tergolek dalam perawatan khusus. Kami semua masih berdoa untuknya.

Apa yang sesungguhnya pernah kita benar - benar miliki di hidup kita ? Orang tua ? Anak ? Suami atau istri ? Bahkan diri kita sendiri ? Harta benda ? Nama baik ? Sungguh semuanya di luar daya upaya saya sebagai seorang kecil di tengah misteri hidup yang besar.

Kesadaran bahwa kita tidak pernah benar - benar memiliki sesuatu seharusnya membuat kita tidak perlu berlebihan merasa kehilangan.